Alkitab dalam satu tahun Mungkin 23Yohanes 7:28-5328. Yesus sedang mengajar di dalam Rumah Tuhan. Dengan suara yang keras Ia berseru, “Apakah kalian sungguh-sungguh tahu siapa Aku dan dari mana asal-Ku? Aku datang bukan atas kemauan-Ku sendiri. Aku diutus oleh Dia yang berhak mengutus-Ku, dan Ia dapat dipercaya. Tetapi, kamu tidak mengenal Dia.29. Aku mengenal Dia karena Aku datang dari Dia dan Dialah juga yang mengutus-Ku!”30. Lalu beberapa orang yang ada di situ berusaha menangkap Yesus, tetapi tak seorang pun yang berani memegang Dia. Sebab, belum tiba saatnya hal itu terjadi atas diri-Nya.31. Meskipun begitu, banyak di antara orang banyak yang ada di situ mulai percaya kepada Yesus. Mereka berkata, “Apakah Raja Penyelamat yang akan datang itu bisa melakukan keajaiban-keajaiban yang lebih hebat daripada orang ini?”32. [Pengawal Rumah Tuhan dikirim untuk menangkap Yesus] Pemimpin-pemimpin agama Yahudi mendengar orang banyak itu berbisik-bisik mengenai Yesus. Karena itu, mereka dan imam-imam kepala menyuruh beberapa pengawal Rumah Tuhan menangkap Dia.33. Yesus berkata kepada orang banyak yang ada di situ, “Aku tidak akan lama bersama dengan kalian di sini. Nanti Aku akan pergi kepada Bapa-Ku yang mengutus Aku ke dunia.34. Kalian akan mencari Aku, tetapi kalian tidak akan menemukan Aku. Sebab, kalian tidak bisa datang ke tempat-Ku.”35. Para penguasa Yahudi berkata satu sama lain, “Orang ini mau pergi ke mana sehingga kita tidak dapat menemukan Dia? Mungkin Ia mau pergi ke luar negeri dan mengajar orang-orang Yunani yang tinggal di sana!36. Apa maksudnya dengan berkata bahwa kita akan mencari Dia tetapi tidak bisa menemukan Dia, dan kita tidak dapat pergi ke tempat-Nya?”37. [Air yang memberi hidup] Hari terakhir dari perayaan Pondok Daun adalah hari yang terpenting. Pada hari itu, Yesus berdiri di dalam Rumah Tuhan dan berseru, “Siapa saja yang haus, hendaklah datang kepada-Ku dan minum.38. Di dalam Kitab Suci tertulis, ‘Siapa saja yang percaya kepada-Ku, dari dalam hatinya akan mengalir banyak air yang memberi hidup.’”39. Yang dimaksudkan oleh Yesus ialah Roh Allah yang akan diterima oleh orang-orang yang percaya kepada-Nya. Pada waktu itu Allah belum memberikan Roh-Nya kepada orang-orang yang percaya kepada Yesus. Sebab, Yesus belum mati disalib dan belum dihidupkan kembali untuk diagungkan oleh Allah.40. [Orang-orang bertengkar mengenai siapa Yesus] Banyak orang mendengar apa yang dikatakan oleh Yesus. Di antara mereka ada yang berkata, “Orang ini pasti Nabi yang sedang kita nanti-nantikan itu!”41. Orang lain lagi berkata, “Inilah Raja Penyelamat Yang Dijanjikan oleh Allah!” Tetapi, ada juga yang berkata, “Ah, masakan Raja Penyelamat datang dari Galilea?42. Dalam Kitab Suci tertulis bahwa Raja Penyelamat adalah keturunan Raja Daud. Jadi, Ia harus berasal dari Betlehem, kampung halaman Daud.”43. Akhirnya orang-orang mulai bertengkar mengenai Yesus. Ada yang berbicara baik mengenai Dia dan ada yang mencela Dia.44. Di antara orang banyak itu ada yang mau menangkap Yesus, tetapi tidak seorang pun yang berani memegang Dia.45. [Para penguasa Yahudi tidak percaya kepada Yesus] Pengawal-pengawal Rumah Tuhan yang disuruh pergi menangkap Yesus, kembali dengan tidak membawa Yesus. Imam-imam kepala dan para pemimpin agama Yahudi bertanya kepada mereka, “Mana Dia? Mengapa kalian tidak membawa Dia kemari?”46. Pengawal-pengawal itu menjawab, “Wah, belum pernah orang berbicara seperti Dia!”47. Para pemimpin agama Yahudi itu berkata, “Mudah-mudahan kalian juga tidak tertipu oleh Dia!48. Apakah ada di antara penguasa-penguasa Yahudi atau pemimpin agama kita yang percaya kepada-Nya?49. Orang banyak ini merusak hukum Musa. Allah akan menghancurkan mereka.”50. Salah seorang dari antara para pemimpin agama Yahudi yang ada di situ adalah Nikodemus yang pernah datang kepada Yesus untuk bertanya-tanya. Ia berkata kepada rekan-rekannya, yaitu para pemimpin agama Yahudi yang lainnya,51. “Menurut hukum agama Yahudi, kita tidak boleh menghukum orang, kalau kita belum mendengar keterangan dari orang itu sendiri dan belum memeriksa apakah perbuatan-perbuatannya salah atau benar.”52. Mereka menjawab, “Apakah engkau juga dari Galilea? Periksa saja Kitab Suci. Engkau akan melihat bahwa tidak ada nabi yang berasal dari Galilea!”53. [Seorang wanita kedapatan berbuat serong] Setelah kejadian itu, semua orang itu pulang ke rumah mereka masing-masing, Indonesian Bible (BPJ) World Bible Translation Center